Persiapan Sebelum Bertemu Calon Mertua

Hari raya 1439H gak boleh sedih, kan ada aku m.....h…

Lalu ia pergi meninggalkan bekas yang menyentuh hati disela kebersamaan keluarganya yang ramai, riuh mengema telingaku mendengarkan pujian kemenangan yang iyuh yang seharusnya kusambut dan kulanjutkan. Sendiri sepi adalah kebiasaanku dikamar yah keadaan memang bukan untuk disalahkan, tapi memang mengharuskan ku berdiri mengisi kekosongan hati itu sulit.

Kau begitu kuat menguatkan aku yang rapuh bahkan ketika memilih ketidak berdayaanpun kau masih mau mendukungku, sungguh ini adalah nikmat yang harus disyukuri. Dimana kau bukanlah orang yang mengagumi bait demi bait yang memujamu tapi kau akan terasa indah sedap dipandang mata walau tanpa pujian menghampiri engkau.

Hari raya ini akan menjadi momen yang membahagiakan karna kau mengisi didalamnya, tolong maafkanlah pribadi ini yang tak luput dari kesalahan yang setiap harinya selalu ada. Dan sosial media adalah ajang silaturahmi yang saat ini menjadikan banyak orang yang jauh terasa menjadi dekat dan yang dekat menjadi jauh.

Dan itulah yang menjadi dilema saat zaman now zaman teknologi yang semakin merajalela, tapi pertemuan fisik itu seharusnya tidaklah dihindari karena itu adalah silaturahmi yang sesunggunya. Dan untuk itulah aku akan datang kerumahmu walaupun kau sudah ada dikampung halaman, sejak bulan ramadhan sebenernya sudah diniatkan dan direncanakan.

Dan saatnya akan tiba begitu mendebarkan sampai-sampai harus browsing cari tau hal yang harus disiapkan sebelum ketemu calon mertua, masih belum bisa tenang juga akhirnya nulis juga diblog siapa tau bisa lebih mencari antara hati dan raga ini. Dan sebelum itu terjadi mungkin sekalian saja bagi tips juga hasil browsing persiapan sebelum bertemu dengan calon mertua versi masjay.

• Niat
• Siapin mental 
• Banyakin dzikir 
• Banyakin Tilawah qur'an
• Bawa santai
• ikhlas

Yah mungkin itu persiapanku sebelum ketemu camer, gak usah ribet-ribet yang penting niat ya udah bissmillah saja semoga dilancarkan dan dimudahkan niatnya. Ini hanyalah catatan kecil saja tidak bermaksud menggurui hanya berdasarkan apa yang dialami dan rasakan saat itu, dan nanti akan di update insyaallah setelah ketemu camer bagaimana hasilnya.

Udah kaya nulis skenario film saja jadinya, itulah enaknya kalau menulis jadi kita akan ternawa menjadi lebih percaya diri, siap gagal dalam segala hal mau gagal atau berhasil yah semua akan ditulis di blog, karena itulah perjalanan hidup yang akan menjadi catatan hidup dan semoga saja akan menjadi pelajaran yang bisa dipetik setelah kejadian yang sudah terjadi.